Cinta itu tidak bisa dibagi

Banyak yang bertanya kepada saya dari tetangga, teman dan juga saudara, kenapa tidak memberikan Indiego adik baru, saya menjawabnya sih gampang "kalo saya hanya ingin punya anak satu" mereka pasti tidak cukup puas dengan jawaban saya yang simple itu :p, banyak yang berusaha meyakinkan saya dengan bilang "jika punya anak jangan cuma satu, kasihan nanti Indiego ga ada temannya dirumah" , adalagi yang bilang "banyak anak banyak rezeki loh.." terus ada yang kekeh meyakinkan "namanya juga anak pasti rezekinya ada aja deh", semua udah tertampung di kuping kanan dan langsung keluar ke kuping kiri saya :p.

Dijaman yang serba sulit seperti ini, saya dan suami mempunyai pemikiran yang sama jika biaya menambah anak itu akan sangat membebankan kami, apalagi di indonesia negeri kesayanganku ini, biaya melahirkan itu ga murah.. semurah-murahnya adalah jutaan rupiah, hamil pun harus ada biaya perawatannya, setelah melahirkan pun akan ada biaya perawatan bayi, setelah umurnya bertambah akan ada biaya untuk pendidikannya hahahaha, jadi buat apa percaya kalo banyak anak itu banyak rezeki, rezeki itu dicari bukan dari membuat anak yang banyak terus rezeki datang sendiri (???) pemikiran-pemikiran zaman majapahit itu memang enaknya diketawain didalam hati :p, jika si anak sendirian tidak ada adiknya, kenapa kita sebagai orang tua tidak bisa menjadikan diri kita adalah temannya sewaktu kita dirumah, apakah karena saya adalah seorang ibu dan sudah dewasa saya tidak bisa menjadi teman untuk anak saya, alhamdullilah sekarang saya bisa menjadi teman yang baik untuk Indiego, menemaninya main game, menemaninya belajar, menemaninya menonton acara kesukaannya dan menemaninya mengobrol, ternyata jadi orangtua itu sangat menyenangkan, saya pasti menginginkan anak saya diperlakukan lebih dari saya sewatu kecil, tapi tidak serta merta menjadikan dia anak yang manja, dan mengeluarkan banyak uang untuk memanjakannya, saya berpikir untuk menyayangi dan mengasuh anak bukan hanya mengeluarkan uang untuk membelikan barang-barang yang dia suka, tapi dengan kita selalu mendengarkan dan memperhatikannya selalu, dia pasti bisa berkembang menjadi anak hebat.

apakah saya orang yang egois? punya pemikiran satu anak itu cukup, sejujurnya sayapun takut tidak bisa memberikan kasih sayang atau berbagi perhatian jika saya mempunya banyak anak, mengingat dari pengalaman saya sewaktu kecil, saya lahir sebagai kakak dan mempunyai 2 adik lelaki, saya melihat mama saya kerepotan mengurus anak-anaknya yang banyak, dan perhatian mama pun kepada saya jadi terbagi kepada adik adik saya yang masih kecil, karena seorang kakak saya harus mengalah jika adik saya sedang bermanja atau merengek kepada mama, hahahah dulu juga diajarkan "kakak itu harus mengalah kepada adik", hal-hal seperti itu yang saya tidak mau terjadi kepada anak saya, saya pun yakin jika nanti saya menjadi ibu yang mempunyai anak banyak, bisa jadi semua ketakutan yang ada di diri saya itu terjadi, tidak bisa fokus memberi perhatian kepada orang yang saya kasihi, sama saja seperti Poligami dan Poliandri yang mempunyai lebih dari satu pasangan hidup, sifat manusia itu adalah tidak bisa berlaku adil mana mungkin bisa berlaku adil kepada orang-orang yang kita cintai hahaha semoga hal-hal yang saya yakini ini akan memberikan kehidupan yang baik kepada diri saya dan keluarga saya.

jadi jangan ditanya lagi yah, kapan indiego punya adek *ngasah golok* :p